Supiansyah terpilih sebagai ketua formatur Pengurus Pusat Himpunan Mahasiswa Bontang (PP HMB) periode 2024-2026 melalui kongres IX yang berlangsung 13-15 November 2024 di Hotel 101 Urban Thamrin, Jakarta Pusat.
Salah satu misinya, menjadikan HMB mitra kritis dan strategis Pemerintah Kota Bontang dalam mengawal pembangunan. Baginya misi tersebut perlu diaktualisasikan karena sudah menjadi kewajiban, PP HMB memfasilitasi mahasiswa-mahasiswi Bontang.
“Sudah menjadi prioritas saya membawa HMB menjadi lebih baik dan akan menyerap aspirasi teman-teman mahasiswa yang bergabung di HMB maupun tidak bergabung,” ungkapnya dengan penuh keyakinan di hadapan peserta Kongres IX HMB, Jumat (15/11/2024).
Supiansyah genap berusia 27 tahun pada 1 November lalu. Lahir di Onang, pada 1 November 1997. Lulusan Universitas Mulawarman Fakultas ekonomi dan bisnis Samarinda pada 2021 dengan gelar Sarjana Ekonomi.
Saat ini Supiansyah berdomisili di Jalan Kenangan RT 30 Kelurahan Tanjung Laut, Kecamatan Bontan Selatan. Masa kecil dan remajanya dihabiskan di Onang, Sulawesi Barat. Bersekolah di SD 33 Sendana, lulus pada 2010. Kemudian melanjutkan pendidikan di SMP 3 Sendana dan lulus 2013, lalu saat SMK, dia bersekolah di SMK N 2 Bontang lulus pada 2016.
Visi dan Misi
Anca sapaan akrabnya, dalam dua tahun kedepan dia akan fokus membentuk cabang persiapan, dengan besar harapan dapat cabang persiapan tersebut dapat disahkan pada kongres berikutnya. Selanjutnya, akan memetakan mahasiswa-mahasiswa Bontang yang berkuliah diluar daerah sekiranya yang potensi bisa dibentuk Hmb cabang baru.
“Menjadikan cabang Bandung dan Jember dari cabang persiapan menjadi Cabang penuh, ” ujarnya.
Selain itu, anca juga akan memperjuangkan beasiswa yang sudah menjadi hak bagi mahasiswa-mahasiswi Bontang, agar distribusi beasiswa berjalan maksimal.
“Mereka mahasiswa Bontang akan diakomodir,” Tegasnya.
Sebagai informasi, cabang yang hadir pada Kongres IX terdiri dari 10 cabang; Makassar, Surabaya, Jogja, Malang, Jakarta, Samarinda, Balikpapan, Bontang serta cabang Persipan Bandung dan Jember.
